Seorang ikhwan yang kuliah di semester akhir berazzam untuk menyempurnakan separuh dien-nya. Sebagaimana biasa, beliau pun menghubungi ustadnya dan memulai proses dari awal sampai akhirnya tiba saatnya untuk taaruf, yaitu dipertemukan dengan calonnya.
Tibalah pada waktu dan sebuah tempat yang telah di janjikan murobby. Taaruf pun dimulai, sang akhi duduk disebelah murobby, sementara agak jauh di depannya sang akhwat di temani murobbiyahnya dengan posisi duduk menyamping menjauhi sudut pandangan si ikhwan.
Setelah sekian lama berlalu tak ada pembicaraan, sang murobby berbisik pelan pada mad’unya yang malu-malu ini,
“Gimana akhi, sudah lihat akhwatnya belum, sudah mantap apa belum?”
“Sudah Ustadz, saya mantap sekali stadz, akhwatnya yang sebelah kiri itu khan?”
Murobbynya kaget, wajahnya berubah agak kemerahan.
“Eh..gimana antum! Yang itu istri ana!”
sang ikhwan, dengan wajah yang tidak karuan “Gubrakk”
sang ustadz “Gubrax kuadrattt!!!”
SUMBER:http://www.alimmahdi.com/2010/10/murobby-kaget.html
Stay Connected
searchbox
-
Ukhuwah Forever
Ukhuwah tidak mengenal kesudahan,ia mengiringimu dalam hidup sebagai penyejuk,menyapamu dalam kesendirian yang melelahkan dan menjagamu tetap dalam senyum. Ukhuwah adalah persaudaraan yang kekal dan ia tak mengenal kejenuhan. Ukhuwah selalu punya sesuatu untuk dibagi, meski hanya sebuah nasehat atau sebait doa yang tidak tampak -
Jangan Menyepi Dari Dakwah
Ketika sholat tak mampu lagi khusyuk, ketika tilawah Qur’an tak lagi menenangkan jiwa. Ketika dhuha dan Qiyamullail sudah semakin sering ditinggalkan. Ketika kita semakin jauh dari saudara-saudara seperjuangan. Waspadalah, itulah yang menyebabkan virus untuk menyepi dari jalan dakwah berkembang biak. -
Menjejak Kote Ale-Ale
Harta yang paling berharga adalah keluarga istana yang paling indah adalah keluarga cinta yang paling indah adalah menikah jalan hidup yang paling berharga adalah DAKWAH.... -
Untukmu yang mempensiunkan Dakwah
Dijalan dakwah kita mengenal pensiun -
Inilah Jalan Dakwah
Inilah jalan dakwah tempat buktikan jati diri Lewati hari-hari tajamkan nurani Sebarkan kebaikan dimuka bumi -
Pemuda
Pemuda , Panggung peradaban selalu menampilkan pemuda Setiap zaman selalu ada pemuda yang mempahlawankan dirinya Menggoyangkan kursi empuk pelaku tirani Menguburkan & menghempaskan rezim tak berperi. -
Dahsayatnya Kenikmatan Surga
Yok Masuk Surga Rame-rame -
Sekelumit Cerite Perjalanan Ke Tebas
Kamis, 17 mei 2012 kame’ besame tujoh sahabat melakukan pejalanan jaoh menyusuri pesisir utara kalimantan barat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar